Air heksagonal pertama kali diperkenalkan oleh Dr. Mu shik Jhon, seorang peneliti yang tulisannya sering dipublikasikan jurnal-jurnal ilmiah.
Air heksagonal ini stabil dan lebih berguna untuk tubuh manusia.
Apakah yang dimaksud dengan Air Hexagonal?
Air Hexagonal adalah air yang memiliki 6 sisi/ikatan.
Semua air mengandung unit hexagonal dalam kadar tertentu. Tetapi kandungannya bervariasi, tergantung kualitas dan komposisi airnya. Semakin tinggi kadar zat racun, polutan, mineral dalam air maka kandungan unit hexagonal dalam air tersebut akan semakin berkurang.
Karakteristik Heksagonal
- Struktur molekul kecil: mudah diserap oleh sel-sel tubuh dan tidak perlu distrukturisasi ulang di dalam tubuh untuk masuk ke dalam sel-sel (proses penggunaan waktu dan energi yang efisien dan efektif).
- Struktur molekul stabil: hanya sedikit sekali bereaksi dengan bahan-bahan kimia, dimana reaksi kimia tertentu dapat menyebabkan timbulnya substansi-substansi yang membahayakan tubuh.
- Struktur ikatan molekul kuat: hanya sedikit sekali kesempatan bagi zat racun dan polutan untuk berikatan dengan molekul hexagonal.
Keunggulan Hexagonal
- Terjadi komunikasi seluler (di tingkat sel): nutrisi lebih baik, terjadi penyerapan vitamin dan oxygen.
- Pergerakan air intrasel (di dalam sel), contoh : hidrasi lebih cepat.
- Terjadi peningkatan fungsi enzim-enzim dan proses metabolisme tubuh, contoh : dapat menurunkan berat badan lebih cepat
Manfaat Air Heksagonal
Air heksagonal memiliki perbedaan dengan air biasa. Perbedaan ini berpengaruh terhadap perjalanan reaksi biokimia di dalam tubuh. Sifat air heksagonal yang membentuk kelompok kecil (H2O) 6 dan stabil sangat menguntungkan kesehatan tubuh manusia. Ia lebih mudah masuk ke dalam sel, mengaktifkan proses metabolisme sel, dan menghasilkan lebih banyak energi. Selanjutnya, ia juga lebih efektif melarutkan dan membuang zat sisa metabolisme yang bersifat racun bagi tubuh.
Cairan tubuh manusia terdiri atas tiga golongan. Air heksagonal menempati porsi terbesar yaitu 62 persen. Air pentagonal 24 persen, dan sisanya 14 persen berbentuk tetrahedral yang terkait satu sama lainnya membentuk rantai. Oleh karena itu tubuh kita sangat membutuhkan air heksagonal. Penurunan volume air heksagonal dalam cairan sel tubuh hingga 50-60 persen akan menyebabkan kematian.
Sumber : Mahani SP MSI
http://waterkingindonesia.wordpress.com/perbedaan-air-mineral-air-oxygen-dengan-air-hexagonal
No Comments on this Post.Be the first